Cara Mengatasi Android Mati Total
Sebagai sebuah perangkat elektronik, yang namanya smartphone pastilah tidak bisa lepas dari resiko kerusakan. Dan hal yang sering dialami oleh banyak pengguna adalah HP yang mati total. Kondisi dimana smartphone tidak bisa digunakan atau bahkan tidak bisa menyala sama sekali.
Pasti hal tersebut bisa membuat siapa saja panik dan tidak tahu cara mengatasinya. Apakah HP yang mati total masih bisa diperbaiki? Jawabannya masih ada kemungkinan bahwa perangkat tersebut bisa dikembalikan normal seperti sedia kala.
HP yang matot sebenarnya bukan selalu berarti kerusakan yang parah dan harus diganti baru. Karena umumnya, ada 3 jenis kerusakan yang sering dialami oleh perangkat smartphone. Yaitu bootloop, softbrick dan juga hardbrick. Apa kalian sudah tahu perbedaan ketiganya?
- Perbedaan Bootloop, Softbrick dan Hardbrik
- Penyebab HP Mati Total
- 1. Kerusakan Software
- 2. HP Terkena Air
- 3. Hang
- 4. Kesalahan Modifikasi Pengguna
- 5. Baterai Drop/Rusak
- 6. Konslet
- Cara Memperbaiki HP Android Matot
- 1. Coba Charge
- 2. Coba Gunakan Charge Dekstop
- 3. Ganti Baterai Baru
- 4. Tes Menggunakan Baterai Yang Lain
- 5. Flashing Ulang Lewat PC/Laptop
- 6. Wipe dan Data Cache di Recovery
- 7. Melakukan Wipe System Recovery
- 8. Keringkan Smartphone Jika Terkena Air
- 9. Hapus Cache dan Data Sistem
- 10. Mengatasi Bootloop dengan Flash Ulang
- 11. Ganti ke Stock ROM
- 12. Ganti EMMC HP
- 13. Bawa ke Tempat Services
- 14. Ganti Smartphone Baru
Perbedaan Bootloop, Softbrick dan Hardbrik
Untuk tahu cara memperbaiki HP yang mati total, maka kita harus tahu terlebih dahulu jenis kerusakan yang dialami oleh perangkat tersebut. Apakah termasuk bootloop, softbrick atau hardbrick. Masing-masing kerusakan biasanya membutuhkan cara penanganan yang berbeda-beda.
1. Bootloop
Mungkin istilah yang satu ini tak terlalu asing di telinga kita. Karena memang kerusakan bootloop ini lah yang paling sering dialami oleh HP android. Bootloop sendiri adalah istilah untuk menyebut kondisi smartphone yang gagal booting.
Saat dinyalakan, smartphone hanya akan memunculkan logo dan mengulang booting atau bahkan stuck di logo terus. Ia tak akan bisa masuk ke homescreen seperti HP normal pada umumnya. Kondisi ini biasanya diakibatkan oleh kesalahan sistem atau pergantian ROM yang gagal/tidak compatible.
Baca Juga : Cara Mengatasi HP Bootloop
2. Softbrick
Untuk softbrick sendiri sangat mirip dengan bootloop. Yaitu kondisi HP yang stuck di logo dan bisa booting dengan sempurna. Perbedaan antara softbrick dan bootloop hanya sedikit, salah satunya dari segi penyebabnya.
Untuk softbrick, biasanya diakibatkan oleh hilangnya komponen software seperti kernel. Sehingga sistem operasi tidak bisa berjalan normal dan dan akhirnya terjadi gagal booting.
3. Hardbrick
Jenis kerusakan yang ketiga adalah yang paling berbahaya dari yang sebelumnya. Mungkin lebih dikenal dengan istilah matot atau mati total. Dimana kondisi HP sudah tidak bisa nyala seperti bootloop maupun softbrick.
Bahkan ketia dicolokan ke charger sekalipun ia tidak mau mengisi daya baterai. Hal seperti ini biasanya terjadi karena adanya komponen yang rusak atau kesalahan fatal yang dilakukan oleh pengguna.
Penyebab HP Mati Total
Ada cukup banyak hal yang biasanya menyebabkan HP menjadi matot. Beberapa bisa berasal dari kesalahan serta kebiasaan buruk dari pengguna yang menyebabkan smartphone cepat rusak. Nah berikut ini adalah beberapa hal yang seringkali mengakibatkan HP mati total.
1. Kerusakan Software
Software yang dalam hal ini adalah sistem operasi merupakan nyawa dari sebuah smartphone. Apabila software sebuah perangkat error akibat ada yang tidak sempurna atau compatible, maka tentu akan menyebabkan smartphone tersebut tidak bisa berfungsi dengan normal.
2. HP Terkena Air
Air merupakan salah satu hal yang wajib dihindari oleh hampir semua perangkat elektronik. Jika sudah terkena air, maka benda seperti HP pun pasti akan rusak. Meski sekarang sudah banyak produk yang menawarkan fitur anti air, namun apabila komponen dalamnya terkena air tetap saja tak akan bisa bertahan dan akhirnya mati total.
3. Hang
Adalah kondisi dimana HP tidak merespon perintah apapun yang diberikan oleh pengguna. Entah kita tekan tombol volume atau power, namun tak berefek apapun. Hal ini biasanya karena smartphone tak bisa mengatasi beban processing data yang terlalu besar. Sehingga apabila pengguna memencet tombol apapun, ia tak bisa merespon lagi.
4. Kesalahan Modifikasi Pengguna
Android merupakan sistem operasi yang bersifat open source. Artinya pengguna bisa saja melakukan modifikasi dengan OS di perangkat smartphonenya. Namun hal ini juga mendatangkan resiko tersendiri.
Apabila proses modifikasi tidak dilakukan dengan benar, maka softwarenya tak akan bisa berjalan normal. Sehingga seringkali menyebabkan bootloop atau matot. Selain itu bisa juga mendatangkan berbagai macam bug pada HP.
5. Baterai Drop/Rusak
Banyak orang bingung ketika smartphone mereka mati total. Saat ditekan tombol power namun HP tetap tidak mau menyala. Maka ada kemungkinan bahwa yang rusak adalah komponen baterainya. Apabila sudah digunakan untuk waktu yang lama, maka tentu baterai sering drop dan bahkan tak bisa menyimpan daya lagi.
Baca Juga : Ciri-Ciri Baterai Rusak/Drop
6. Konslet
Menggunakan smartphone sambil dicharge merupakan salah satu kebiasaan buruk yang pasti pernah kalian lakukan. Padahal hal tersebut bisa berbahaya untuk perangkat serta kalian sendiri. Jika digunakan sambil diisi daya, maka pasti akan menyebabkan baterai cepat rusak.
Selain itu, hal tersebut juga bisa mengakibatkan daya yang masuk ke perangkat menjadi tidak stabil. Alhasil, bisa menimbulkan resiko terjadinya korsleting listrik. Dan bukan hanya merusak perangkat hingga matot, akibatnya bahkan bisa lebih besar dari itu.
Cara Memperbaiki HP Android Matot
Nah dari beberapa penyebab umum smartphone mati total diatas, kita bisa meyimpulkan beberapa solusi yang sekiranya dapat mengatasinya. Mungkin jika kalian juga memiliki perangkat android yang matot, maka bisa mecoba beberapa tips berikut ini.
1. Coba Charge
Untuk tips yang pertama, kalian bisa mencolokkan smartphone ke charger agar daya baterainya terisi. Cobalah untuk membiarkannya terhubung selama beberapa waktu. Bisa jadi jika perangkat kalian tiba-tiba mati, maka hal tersebut karena kehabisan daya.
Dan meski kalian mencoba menyalakannya kembali tidak akan bisa karena tidak ada daya yang tersisa di dalam baterai. Nah untuk itulah, kita coba terlebih dahulu menchargenya untuk mengisi kembali baterai perangkat tersebut.
2. Coba Gunakan Charge Dekstop
Apabila smartphone kalian mati dan saat dihubungkan ke charge tidak mau mengisi. Maka kita juga harus memastikan charge maupun colokannya tidak rusak. Caranya dengan mencopot baterai dan coba gunakan charge dekstop. Apabila baterai mau mengisi daya, maka ada kemungkinan yang rusak adalah charge atau colokannya.
3. Ganti Baterai Baru
Untuk memastikan kembali HP yang mati total bukan di karenakan baterai yang rusak, maka cobalah gunakan baterai yang baru. Apabila setelah diganti smartphone bisa nyala kembali, maka bisa dipastikan bahwa yang rusak adalah komponen tersebut.
4. Tes Menggunakan Baterai Yang Lain
HP mati total bisa juga disebabkan karena baterai yang rusak dikarenakan tegangan pada baterai yang sudah terlalu rendah. Kalian bisa mengetahuinya dengan mengecek menggunakan multimeter. Sebelum HP benar-benar tidak bisa dihidupkan, biasanya akan ditandai dengan error-error yang lain.
Contohnya adalah HP yang suka mati sendiri. Solusi atau cara mengatasi hal ini yang paling ampuh adalah dengan langsung mengganti baterai tersebut, dan pastikan juga menggantinya dengan baterai yang original supaya lebih awet dan tahan lama dibanding baterai yang kw atau tiruan.
Namun jika kalian hanya ingin sekedar mengetesnya saja, kalian bisa coba menggunakan baterai HP lain yang sejenis. Cara ini bisa menjadi solusi sementara sebelum kalian membeli baterai baru, jika berhasil maka kalian bisa membeli baterai baru.
Namun jika tetap tidak berhasil dan masih mati total maka bukan baterainya yang bermasalah. Jadi kalian tidak perlu membeli baterai baru dan coba untuk mengidentifikasi masalahnya.
5. Flashing Ulang Lewat PC/Laptop
Bagi yang awam dengan HP tentu masih asing dan tidak tahu yang dimaksud dengan flashing ulang. Flashing Ulang adalah suatu proses yang dimaksudkan untuk mengganti sistem HP Android yang rusak dengan yang baru atau yang masih berjalan dengan normal.
Untuk flashing ulang ini bisanya menggunakan bantuan perangkat pc atau laptop dalam prosesnya. Jadi jika kalian ingin memperbaiki HP yang rusak kalian bisa melakukan flashing ulang. Karena jika HP disambungkan dengan PC / Laptop dan terdeteksi, maka kemungkinan besar HP bisa diperbaiki.
Setiap HP memiliki cara flashing yang berbeda-beda, namun pada intinya sebenarnya sama. Berikut ini adalah saran yang saya berikan saat mencari cara flashing HP kalian, ikuti langkah-langkah berikut ini.
- Silahkan buka google terlebih dahulu [disini]
- Kemudian masukkan kata kunci “Cara Flash [merek hp kalian]” (Contoh Cara Flash Realme 3 Pro).
- Kemudian silahkan kalian ikuti langkah-langkah flashing yang ada di website, atau lebih bagus lagi melihat video tutorial yang ada di Youtube.
Alasan kenapa kami merekomendasikan kalian untuk searching adalah karena setiap HP Android memiliki sistem (firmware) dan chipset (processor) yang berbeda-beda sehingga cara flash nya pun berbeda juga.
Oleh karena itulah kalian tidak boleh menggunakan tutorial flash dari hp yang tipenya berbeda dengan HP kalian. Jadi kalian bisa mencari dan mengikuti tutorial yang ada di internet sesuai dengan tipe HP kalian. Kalian bisa mengetahui metode yang paling tepat untuk HP kalian.
Selain itu kalian harus mencari atau menggunakan tutorial yang disediakan oleh website terpercaya contohnya seperti forum resmi hp dan sebagainya yang sudah terbukti tutorialnya berhasil.
Cara flash ini sangat ampuh untuk memperbaiki HP yang matot karena sistemnya yang bermasalah. Berikut ini cara flash hp android.
6. Wipe dan Data Cache di Recovery
Cara selanjutnya yang bisa kalian gunakan untuk memperbaiki HP yang matot adalah dengan menggunakan recovery mode, yaitu melakukan wiping file dan data cache. Cara ini bisa dilakukan selama HP masih memiliki tanda-tanda kehidupan dan bisa masuk ke mode recovery.
Recovery adalah sebuah sistem kendali pada Android yang memungkinkan kita melakukan penghapusan dan penggantian pada sistem. Selain metode flashing, cara ini juga cukup ampuh untuk memperbaiki HP yang matot karena sistem yang rusak atau bermasalah.
Berikut ini adalah cara melakukan penghapusan data dan cache lewat recovery:
- Pertama silahkan tekan dan tahan tombol Power + Volume Up + Volume Down bersamaan dan tunggu beberapa saat sampai HP bergetar dan masuk ke mode recovery.
- Kemudian silahkan cari menu Wipe.
- Lakukan Wipe Data dan Wipe Cache, kemudian tunggu sampai proses wipe selesai dilakukan.
- Jika sudah, silahkan restart atau matika HP kalian lewat recovery.
Silahkan coba nyalakan HP kalian, jika memang masalahnya dari sistem maka biasanya HP akan akan merespon dan kembali hidup seperti semula.
Perlu kalian ketahui bahwa tombol untuk masuk ke recovery di setiap HP Android biasanya berbeda-beda. Kombinasi di atas merupakan kombinasi yang paling sering dipakai atau paling umum digunakan untuk masuk recovery.
7. Melakukan Wipe System Recovery
Cara ini sebenarnya mirip seperti cara sebelumnya, namun yang membedakan adalah kita tidak melakukan clear cache dan data melainkan melakukan wipe system. Untuk kalian yang belum tahu, wipe sistem ini bertujuan menghapus sistem yang sudah terinstal di HP. Berikut adalah caranya:
- Masuk ke menu recovery seperti sebelumnya degan menggunakan tombol kombinasi.
- Kemudian pilih Wipe.
- Setelah itu pilih Wipe System.
- Jika muncul notifikasi, silahkan pilih Yes dan tunggu sampai proses selesai.
Setelah sistem hp sudah dihapus, kalian bisa mulai install ulang lagi. Caranya adalah dengan menggunakan file .zip yang berisi ROM firmware dari tipe hp yang kalian gunakan di dalamnya. Cara ini mirip seperti flashing namun tidak memerlukan pc atau laptop dalam prosesnya.
Untuk lebih lengkapnya kalian bisa masuk ke grup komunitas pengguna HP dari tipe HP yang kalian gunakan. Kemudian kalian bisa menanyakan terkait masalah yang sedang kalian alami di sana. Kalian juga bisa mendapat banyak informasi.
Baca Juga: Cara Reset HP Android.
8. Keringkan Smartphone Jika Terkena Air
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa air merupakan salah satu penyebab umum HP matot. Dan jika smartphone kalian tak sengaja terkena atau tercebur ke dalam air, maka wajib untuk dikeringan terlebih dahulu.
Caranya adalah dengan copot baterainya, dan kemudian masukkan ke dalam beras selama beberapa hari. Hal ini bertujuan agar air yang mungkin masuk ke dalam komponen cepat kering dan hilang. Sehingga tidak menyebabkan korsleting di dalam perangkat.
9. Hapus Cache dan Data Sistem
Setiap smartphone android pasti dibekali dengan yang namanya sistem recovery. Yaitu sebuah fitur yang bisa digunakan untuk memperbaiki smartphone saat mengalami mati total. Selain itu beberapa masalah pada sistem juga bisa diatasi dengan fitur yang satu ini.
Caranya yaitu dengan menghapus cache serta data sistem operasi melalui mode recovery. Bagi yang belum tahu, bisa mengikuti tutorial di bawah ini :
- Pertama, matikan HP kalian terlebih dahulu.
- Kemudian tekan tombol power + Vol up/down selama beberapa detik. Kombinasi untuk setiap merk biasanya berbeda satu sama lain.
- Setelah muncul logo, silahkan lepaskan tombol tersebut dan tunggu masuk ke recovery mode.
- Selanjutnya, gunakan tombol volume untuk naik turun. Arahkan ke opsi Wipe data/factory reset, kemudian tekan power untuk memilih.
- Jika muncul konfirmasi, pilih OK/Yes. Kemudian wipe cache partition juga dan pilih OK/Yes.
- Langkah terakhir, pilih reboot system now untuk merestart perangkat. Tunggu hingga proses booting selesai dan masuk ke homescreen.
Baca Juga : Cara Masuk Recovery Mode Android
10. Mengatasi Bootloop dengan Flash Ulang
Flashing merupakan salah satu cara paling ampuh untuk mengatasi berbagai macam error pada sistem operasi seperti bootloop atau softbrick. Untuk cara flash HP android sebenarnya sangatlah mudah dan bisa kalian lakukan sendiri.
Bisa langsung dari recovery mode dan tak memerlukan PC atau laptop untuk melakukannya. Namun jika kalian merupakan orang yang sangat awam, maka bisa meminta bantuan yang lebih berpengalaman dalam hal ini.
11. Ganti ke Stock ROM
Kebanyakan smartphone yang stuck logo atau bootloop diakibatkan oleh pergantian firmware yang tidak dilakukan dengan benar. Bahkan beberapa firmware juga memiliki beberapa bug di sistemnya. Sehingga ada resiko tak berjalan secara normal saat digunakan.
Maka dari itu, apabila HP kalian mati total akibat gonta-ganti firmware, maka disarankan kembali saja ke stock ROM alias ROM bawaan. Karena itu merupakan ROM original yang paling stabil dan compatible dengan perangkat tersebut.
12. Ganti EMMC HP
Umumnya, EMMC adalah salah satu komponen yang rusak jika smartphone mengalami mati total. Terutama bagi pengguna yang seringkali bergonta-ganti ROM. Maka hal tersebut bisa menyebabkan komponen EMMC menjadi lemah dan akhirnya cepat rusak.
Untuk melakukan pergantian komponen ini bisa langsung saja di bawa ke tempat services. Karena tidak bisa dilakukan oleh orang awam. Justru jika dilakuan secara sembarangan bisa tambah merusak perangkat.
13. Bawa ke Tempat Services
Jika memang semua tips sudah dicoba namun belum berhasil, maka langkah yang disarankan adalah membawanya ke tempat services terpercaya. Karena mungkin kerusakan yang dialami oleh perangkat lebih berat dari yang diperkirakan.
Sehingga membutuhkan penangangan yang lebih serius dengan membongkar atau mengganti komponen yang rusak. Dan tentu saja, hal ini akan membutuhkan tenaga yang lebih ahli untuk melakukannya.
14. Ganti Smartphone Baru
Nah apabila semua hal sudah kalian coba dan bahkan tempat services pun tidak bisa memberikan solusi. Maka langkah terakhir yang bisa dilalukan adalah mengganti HP yang matot dengan yang baru.
Mungkin saja kerusakan yang dialami sudah terlalu parah dan tidak bisa diperbaiki lagi. Jika memang HP tersebut sudah digunakan dalam jangka waktu yang lama, maka sudah sewajarnya untuk diganti dengan yang baru.
Baca juga: Cara Mengatasi HP Mati Sendiri.
Demikian tutorial cara untuk mengatasi hp yang mati total. Beberapa tips diatas bisa kalian coba untuk memperbaiki smartphone android yang mengalami bootloop, softbrick maupun hardbrick. Apabila kerusakannya belum terlalu parah, maka pasti bisa normal kembali.
0 Komentar